sejarah gitar yamaha
 |
| yamaha akustik klasik |
Bagi orang awam, mungkin brand Yamaha lebih umum untuk kendaraan bermotor. Akan tetapi sebenarnya Yamaha pada pertamanya adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pemuatanalat musik terutama organ dan piano.
Torakusu Yamaha
Pendiri Yamaha Musik adalah Torakusu Yamaha. Beliau merupakan ahli pada bidang insinyur terutama pada bidang “peralatan”. Pada awalnya Yamaha magang di sekolah kedokteran yang bertugas memperbaiki perlatan medis. Namun suatu ketika, Yamaha diminta untuk memperbaiki organ. Melihat pasar dan minat organ yang tinggi, Yamaha akhirnya mendirikan Organ Yamaha Manufacturing Company. Perusahaan Yamaha ini merupakan perusaan alat musik barat (organ) pertama yang berada di Jepang. Yamaha merupakan pembuat organ dengan jenis buluh portable untuk pertama kalinya. Pada tahun 1899, Yamaha sudah memproduksi 250 organ setiap tahun dengan 100 orang pegawai.
Setelah itu Yamah di kirim ke Amerika Serikat oleh pemerintah Jepang untuk belajar pembuatan piano serta memasok bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat piano ke Jepang. Hanya dalam kurun waktu setahun, beliau mampu mengasilkan piano jenis upright. Sejak 1990, Yamaha resmi mulai memproduksi Piano.
Ekspansi Yamaha
Banyaknya alat-alat music dari barat serta persaingan dari perusahaan barat, Yamaha mulai melakukan research untuk membuat instrument music akustik pada tahun 1930. Sejak saat itu, Yamaha mulai memproduksi pipa organ. Kemudian juga memulai memproduksi akordion dan juga gitar akustik dengan harga yang terjangkau.
Alat Musik Digital
Sampai pada tahun 1970, Yamaha memang terbatas memproduksi alat musik akustik. Akan tetapi sejak ditemukan papan sirkuit terpadu dan transistor, Yamaha mulai memproduksi alat music digital. Alat music digital yang diproduksi pertama kali oleh Yamaha adalah Keyboard elektronik. Sejat saat itu, beberapa produk dari Yamaha dirubah formatnya menjadi ke alat music digital, seperti keyboard, piano digital, gitar bass, dan gitar. Namun perkembangan Yamaha tidak terhenti pada itu saja. Yamaha mulai melebarkan sayap untuk memproduksi perlengkapan audio baik itu untuk live performance atau recording seperti mixer, effect, microfon, speaker, dan sebagainya.
Torakusu Yamaha
Pendiri Yamaha Musik adalah Torakusu Yamaha. Beliau merupakan ahli pada bidang insinyur terutama pada bidang “peralatan”. Pada awalnya Yamaha magang di sekolah kedokteran yang bertugas memperbaiki perlatan medis. Namun suatu ketika, Yamaha diminta untuk memperbaiki organ. Melihat pasar dan minat organ yang tinggi, Yamaha akhirnya mendirikan Organ Yamaha Manufacturing Company. Perusahaan Yamaha ini merupakan perusaan alat musik barat (organ) pertama yang berada di Jepang. Yamaha merupakan pembuat organ dengan jenis buluh portable untuk pertama kalinya. Pada tahun 1899, Yamaha sudah memproduksi 250 organ setiap tahun dengan 100 orang pegawai.
Setelah itu Yamah di kirim ke Amerika Serikat oleh pemerintah Jepang untuk belajar pembuatan piano serta memasok bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat piano ke Jepang. Hanya dalam kurun waktu setahun, beliau mampu mengasilkan piano jenis upright. Sejak 1990, Yamaha resmi mulai memproduksi Piano.
Ekspansi Yamaha
Banyaknya alat-alat music dari barat serta persaingan dari perusahaan barat, Yamaha mulai melakukan research untuk membuat instrument music akustik pada tahun 1930. Sejak saat itu, Yamaha mulai memproduksi pipa organ. Kemudian juga memulai memproduksi akordion dan juga gitar akustik dengan harga yang terjangkau.
Alat Musik Digital
Sampai pada tahun 1970, Yamaha memang terbatas memproduksi alat musik akustik. Akan tetapi sejak ditemukan papan sirkuit terpadu dan transistor, Yamaha mulai memproduksi alat music digital. Alat music digital yang diproduksi pertama kali oleh Yamaha adalah Keyboard elektronik. Sejat saat itu, beberapa produk dari Yamaha dirubah formatnya menjadi ke alat music digital, seperti keyboard, piano digital, gitar bass, dan gitar. Namun perkembangan Yamaha tidak terhenti pada itu saja. Yamaha mulai melebarkan sayap untuk memproduksi perlengkapan audio baik itu untuk live performance atau recording seperti mixer, effect, microfon, speaker, dan sebagainya.
0 komentar:
Posting Komentar